DLH Bangka Gelar Kampanye ‘Bangka Bebas Sampah Plastik 2030’

DLH Bangka GelarDinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dengan meluncurkan kampanye “Bangka Bebas Sampah Plastik 2030”. Gerakan ini menjadi langkah nyata pemerintah daerah untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap plastik sekali pakai serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan bumi dari ancaman limbah non-organik.

Kampanye ini digelar melalui berbagai kegiatan edukatif, mulai dari sosialisasi di sekolah, pelatihan daur ulang kreatif, hingga aksi bersih pantai yang melibatkan komunitas, pelajar, dan masyarakat umum. DLH Bangka juga menggandeng sektor swasta serta pelaku usaha agar bersama-sama mengurangi penggunaan kantong plastik dan beralih ke kemasan ramah lingkungan.

Menurut Kepala DLH Bangka, upaya menuju “Bangka Bebas Sampah Plastik 2030” bukanlah pekerjaan mudah, tetapi dengan kolaborasi lintas sektor dan kesadaran masyarakat yang terus tumbuh, target tersebut diyakini bisa dicapai. Pemerintah daerah juga berencana memperluas program bank sampah, memperketat regulasi pengelolaan limbah, serta memperbanyak fasilitas pengumpulan sampah terpilah di area publik.

Selain fokus pada edukasi, DLH Bangka juga menekankan pentingnya perubahan perilaku. Masyarakat diajak untuk membawa tumbler, menggunakan tas belanja kain, serta memilah sampah rumah tangga sejak dari sumbernya. Langkah-langkah sederhana ini diharapkan dapat menjadi gaya hidup baru yang berkelanjutan dan menular ke generasi muda.

Kegiatan puncak kampanye ini ditandai dengan deklarasi komitmen “Bangka Bebas Sampah Plastik 2030”, di mana ratusan peserta menandatangani spanduk besar sebagai simbol dukungan terhadap gerakan lingkungan tersebut. Acara juga dimeriahkan dengan lomba daur ulang plastik dan pameran produk ramah lingkungan hasil karya pelajar serta UMKM lokal.

Dengan semangat gotong royong dan kepedulian yang terus digelorakan, DLH Bangka ingin menjadikan kabupaten ini sebagai daerah percontohan dalam pengelolaan sampah plastik di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Melalui kampanye ini, diharapkan tercipta kesadaran kolektif bahwa menjaga lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan juga kewajiban bersama sebagai warga bumi.

Kampanye “Bangka Bebas Sampah Plastik 2030” menjadi momentum penting untuk mengubah cara pandang terhadap sampah. Dari sekadar limbah yang dibuang, menjadi sumber daya yang bisa dikelola dengan bijak demi mewujudkan Bangka yang bersih, hijau, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *